Terdapat 4 Teknik dalam Artificial Intelligence, Diantaranya adalah :
SearchingMaksud searching didalam Artificial Intelligence adalah salah satu metode penyelesaian masalah dengan melakukan pencarian solusi pada suatu masalah yang akan di hadapi. Dan Searching ini juga memiliki 2 teknik yaitu Blind Searching dan Heuristic Searching.
Contohnya, penggunaan GPS pada aplikasi gojek, grab atau lainnya. Cara pengerjaannya, penumpang hanya menyebutkan titik lokasi yang akan di tuju, seketika itu terlihat jalan yang harus dilalui tanpa perlu membuat driver kebingungan mencari jalan.
Reasoning
Reasoning adalah Teknik penyelesaian masalah dengan cara mempresentasikan masalah kedalam knowledge base, yang menggunakan logic atau Bahasa formal.
Contohnya, dalam dunia kedokteran, telah berhasil membangun sebuah software yang dapat mencatat medis pasien dan juga dilengkapi dengan ribuan pengetahuan tentang jenis, merek, efek samping dan interaksi berbagai jenis obat-obatan.
Planning
Planning adalah Teknik yang digunakan untuk melakukan perencaan terhadap suatu masalah yang akan diselesaikan.
Contohnya, Optimum AIV yang digunakan oleh European Space Agency untuk perakitan atau menggabungkan dan verification pesawat terbang. Software ini digunakan untuk perencanaan dan memonitor eksekusi terhadap planning tersebut.
Learning
Learning adalah Teknik yang digunakan untuk melakukan pembuatan mesin-mesin otomatis melalui proses pembelajaran dan pelatihan.
Contohnya, Sebuah mobil dapat berjalan sendiri tanpa dikemudikan oleh manusia, hal ini dikarenakan terdapat system pengendali otomatis yang sudah dirancang dengan jaringan saraf tiruan (JST).
Gambar di bawah ini adalah sebuah graf simetris tak berarah yang menggambarkan kondisi jalan raya di suatu kota. Terdapat 8 simpul yang menyatakan persimpangan jalan dengan posisi-posisi koordinat dua dimensi (x,y). Setiap busur memiliki 2 atribut, angka pertama menyatakan panjang jalan sebenarnya (dalam satuan kilo meter), dan angka yang berada dalam tanda kurung, menyatakan kecepatan maksimum yang diperbolehkan untuk setiap kendaraan yang melalui jalan tersebut (dalam satuan km/jam). Seorang pimpinan satuan pemadam kebakaran, yang berada di persimpangan S, bermaksud memadamkan api di sebuah gedung yang terletak di persimpangan G. Dia menggunakan mobil pemadam kebakaran dengan kecepatan maksimum 90 km/jam. Bantulah petugas tersebut menemukan rute jalan dengan total waktu tercepat dari S ke G dengan menggunakan Metode A*.
Karena open hanya terdapat 1 simpul yaitu S, maka S adalah BestNode (Node Terbaik) akan dimasukkan ke CLOSE untuk A,B,C masukkan ke OPEN.
f(A) = g(S)+g(S ke A)+h(A)
= 0 + 5 + 90
= 95
f(B) = g(S)+g(S ke B)+h(A)
= 0 + 10 + 90
= 100
f(C) = g(S)+g(S ke C)+h(A)
= 0 + 5 + 60
= 65
f(B) = SC+CB+HB
= 5 + 4 + 90
= 99
f(F) = SC+CF+HF
= 5+12+50
= 67
C dengan biaya terkecil (yaitu 65) terpilih sebagai Bestnode dan di pindahkan ke closed. Semua suksesor C dibuka yaitu B dan F, masukan ke open.
f(B) jika starting point dari C = 99
f(B) sebelumnya adalah 100
B berganti parent dari S ke C
Open = (A,B,C,F)
Closed = (C,S)
F menjadi titik awal karena merupakan best node dari opened list/closed list maka langsung hitung nilainya
f(E) = SE+FE+HE
= 5+4+100
= 109
f(G) = CF+FG+HG
= 12+5+40
= 57
Hasil dari penelusuran rute menghasilkan jalur terpendek melalui : S → C → F → G dengan nilai 57.
REFERENSI
creativauz. (2019, April 27). Jenis-jenis Kecerdasan Buatan. Retrieved from Indonesiana: https://www.indonesiana.id/read/23641/jenis-jenis-kecerdasan-buatan
Tidak ada komentar: